Gelandang kreatif Real Madrid, Brahim Diaz, menunjukkan mentalitas juara dan tekad baja dalam upayanya meraih sukses bersama klub raksasa Spanyol tersebut. Di tengah ketatnya persaingan internal, Diaz menegaskan bahwa dirinya tidak gentar bersaing dengan bintang-bintang besar lainnya demi mendapatkan tempat utama di skuad Los Blancos.
Dalam sesi konferensi pers menjelang laga krusial melawan RB Salzburg pada ajang Piala Dunia Antarklub 2025, pemain berusia 24 tahun ini membagikan pandangannya tentang masa depan, atmosfer ruang ganti, serta hubungannya dengan beberapa pemain kunci—termasuk bintang anyar Kylian Mbappe.
Mental Baja di Klub Penuh Bintang
Bermain untuk klub sekelas Real Madrid tentu bukan perkara mudah. Brahim Diaz memahami sepenuhnya bahwa mempertahankan posisi di tim utama memerlukan dedikasi, konsistensi, dan ketangguhan mental. Meski harus bersaing dengan nama-nama besar seperti Luka Modric, Federico Valverde, dan Jude Bellingham, Diaz tetap yakin pada kemampuannya.
“Saya tahu saya berada di klub terbaik dunia. Persaingannya luar biasa ketat, tapi saya punya ambisi besar. Saya ingin bertahan di sini selama bertahun-tahun dan suatu hari menjadi starter,” tegas Brahim.
Diaz juga mengakui bahwa sifat keras kepala dan semangat pantang menyerah adalah dua senjata utamanya dalam membuktikan diri layak dipercaya pelatih untuk tampil lebih reguler.
Komentar Mengejutkan Tentang Kylian Mbappe
Salah satu momen paling mencuri perhatian dari wawancara tersebut adalah saat Brahim Diaz menceritakan kesan pertamanya tentang Mbappe. Dalam pengakuan jujurnya, ia mengatakan bahwa ia sempat meremehkan sang pemain saat masih menjadi lawan.
“Sejujurnya, awalnya saya mengira dia pemain yang lemah,” ucapnya sambil tersenyum.
Namun setelah bergabung dalam satu ruang ganti, perspektif Brahim berubah total. Dia kini melihat langsung kualitas luar biasa dari sosok Mbappe yang ia nilai memiliki aura dan kehadiran khas pemain bintang.
“Setelah dia datang dan saya melihatnya secara langsung, saya langsung tahu – dia adalah pemain istimewa. Sekarang kami bisa merasakan kekuatannya di dalam tim.”
Peran Penting di Era Baru Xabi Alonso
Kedatangan pelatih baru, Xabi Alonso, juga disambut positif oleh Brahim. Ia merasa pelatih asal Spanyol tersebut membawa semangat baru serta pendekatan taktis yang sesuai dengan karakter tim. Diaz percaya bahwa Alonso adalah sosok yang memahami betul tekanan dan ekspektasi besar di Real Madrid.
“Saya selalu merasa punya peran penting, terutama saat performa saya sedang bagus. Saya pernah mencetak gol-gol penting dan berkontribusi dalam momen besar,” kata Diaz.
Ia juga memuji pendekatan Alonso yang menurutnya sangat mengenal karakter klub dan mampu mentransfer visinya dengan jelas kepada para pemain.
Tetap Fokus pada Misi Tim, Bukan Sekadar Individu
Meski banyak perbincangan seputar masa depan dan persaingan di skuad, Brahim Diaz memilih untuk tetap fokus pada turnamen dan pencapaian kolektif.
“Sekarang bukan saatnya membicarakan masa depan saya. Yang penting adalah membawa tim menang melawan Salzburg dan melaju sejauh mungkin di turnamen ini.”
Brahim Diaz bukan sekadar pemain pelapis di Real Madrid. Ia adalah simbol dari kerja keras, kejujuran, dan ambisi dalam menghadapi tantangan di level tertinggi. Komentarnya tentang Mbappe, loyalitasnya pada tim, dan semangat untuk berkembang di bawah Xabi Alonso adalah bukti bahwa Diaz layak menjadi bagian penting dari masa depan Los Blancos.
BACA JUGA :
