Alfeandra Dewangga akhirnya mencatatkan debut resminya bersama Persib Bandung di kompetisi BRI Super League 2025/2026. Pemain berusia 24 tahun itu tampil sebagai starter saat Persib menghadapi Madura United, Minggu (30/12/2025) malam WIB, di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan.

Keputusan pelatih Bojan Hodak menurunkan Dewangga sebagai starter menjadi sorotan, mengingat sang pemain sebelumnya lebih banyak menghuni bangku cadangan sejak bergabung awal musim ini.

Debut Pertama dan Langsung Tampil Penuh

Dewangga menjalani debutnya sebagai fullback kiri, bermain selama 90 menit penuh saat Persib menang telak 4-1 atas Madura United pada pekan ke-14.

Dalam laga itu, Dewangga tidak hanya bertahan dengan solid, tetapi juga aktif membantu transisi serangan. Mobilitas dan ketenangannya mengolah bola membuat sektor kiri Persib tampil lebih hidup. Sebagai pemain yang sudah lama dikenal memiliki mental kuat dan etos kerja tinggi, Dewangga sukses membuktikan bahwa dirinya layak bersaing di skuad Maung Bandung.

Kemenangan besar Persib semakin mempermanis debutnya, sekaligus menjadi momentum awal untuk memperbaiki posisi individu dalam perebutan tempat inti.

Perjalanan Tidak Mulus: Dari Cadangan ke Starter

Meski datang dengan label kapten PSIS Semarang dan salah satu pemain lokal terbaik di Liga Indonesia, Dewangga sempat mengalami masa sulit.
Ia tercatat:

6 kali masuk bench,
4 kali tidak masuk line-up sama sekali,
dan 0 menit bermain sebelum laga melawan Madura United.

Kondisi tersebut sempat membuat pendukung Persib bertanya-tanya mengenai alasan Dewangga belum juga dimainkan. Namun, Hodak memiliki penilaian tersendiri.

Penjelasan Bojan Hodak: Adaptasi Butuh Waktu

Pelatih kepala Persib, Bojan Hodak, akhirnya mengungkap alasan mengapa Dewangga baru diberi kesempatan tampil.

Menurutnya, musim ini Persib mengalami perubahan besar. Dari 31 pemain, 22 di antaranya merupakan pemain baru, termasuk Dewangga. Dengan perubahan struktur sebesar itu, adaptasi setiap pemain tentu berbeda-beda.

“Ketika Anda memiliki begitu banyak pemain baru, mereka butuh waktu. Kami mengganti 22 dari 31 pemain, itu banyak,” jelas Hodak.

Hodak juga menyebut bahwa tidak hanya Dewangga, pemain baru lain seperti Wiliam Marcilio juga membutuhkan beberapa minggu bahkan bulan untuk menyesuaikan diri dengan gaya bermain dan mentalitas Persib.

Lebih Serius Berlatih: Kunci Kepercayaan Pelatih

Menurut Hodak, perubahan Dewangga terlihat jelas dalam beberapa sesi latihan terakhir. Jika sebelumnya sang pemain dinilai belum memenuhi standar Persib, kini Dewangga menunjukkan peningkatan yang signifikan.

“Di latihan, Dewa sejauh ini belum pantas bermain. Tetapi dia berubah. Dia mulai lebih serius dalam latihan. Dia pemain yang bagus,” tegas Hodak.

Pelatih asal Kroasia itu menekankan bahwa status Dewangga sebagai kapten PSIS tidak otomatis menjamin posisi inti di Persib.

“Di klub lamanya, mungkin dia kapten, pemain terbaik. Tetapi ini Persib. Tidak mudah bermain di sini. Tidak setiap pemain bisa langsung cocok,” lanjutnya.

Hodak kemudian menambahkan bahwa dirinya berharap Dewangga bisa mempertahankan performa dan keseriusan tersebut di pertandingan-pertandingan berikutnya.

Tantangan dan Harapan untuk Laga Berikutnya

Debut yang impresif ini menjadi awal penting bagi Dewangga untuk membangun karier bersama Persib. Dengan kualitas yang dimilikinya—mulai dari fleksibilitas posisi, kemampuan bertahan, hingga pengalaman di tim nasional—Dewangga berpotensi menjadi salah satu pilar utama Maung Bandung.

Kini tugasnya adalah menjaga konsistensi, terutama karena persaingan di lini belakang Persib cukup ketat. Dengan mentalitas yang semakin matang dan dukungan pelatih, peluangnya untuk bermain reguler terbuka lebar.

Kesimpulan

Debut Alfeandra Dewangga di BRI Super League bukan sekadar keputusan teknis, tapi buah dari perubahan sikap, kerja keras, dan kesabaran. Setelah berbulan-bulan menunggu, pemain muda berbakat ini akhirnya mendapatkan panggung untuk menunjukkan kualitasnya.

Bojan Hodak telah memberikan peluang pertamanya—sekarang tinggal bagaimana Dewangga memanfaatkan momentum ini untuk menegaskan tempatnya di skuad utama Persib Bandung.