1920x600-TOP-ID
ID
ID
previous arrow
next arrow

SBOTOP : Momen Natal di Yogyakarta, Winger PSIM Temukan Energi Positif Jelang Liga

Perayaan Natal 2025 disambut dengan penuh sukacita oleh umat Kristiani di berbagai penjuru dunia. Tak terkecuali para pesepak bola yang tengah berjuang di BRI Super League 2025/2026, termasuk para pemain asing yang memilih merayakan hari besar keagamaan tersebut jauh dari tanah kelahiran mereka.

Salah satu yang merasakan kebahagiaan itu adalah gelandang serang PSIM Yogyakarta, Ezequiel Vidal. Pemain asal Argentina yang akrab disapa Pulga Vidal itu merayakan Natal tahun ini di Kota Yogyakarta bersama keluarga kecilnya, sebuah momen yang terasa istimewa dalam perjalanan kariernya di Indonesia.

“Natal tahun ini saya rayakan di Yogyakarta bersama istri dan anak-anak. Kami sudah membeli pohon Natal dan menghiasnya bersama-sama di rumah,” ujar Vidal dengan nada hangat.

“Kami juga makan malam di luar, lalu bertukar kado. Itu tradisi wajib setiap Natal. Biasanya isi kado dirahasiakan supaya jadi kejutan. Anak-anak yang paling antusias, mereka tidak sabar menunggu Sinterklas datang membawa hadiah,” lanjutnya sambil tersenyum.

Natal yang Lebih Spesial dari Tahun Sebelumnya

Bagi Vidal, Natal selalu menjadi momen penting untuk berkumpul dengan orang-orang terdekat. Namun, perayaan tahun ini terasa jauh lebih bermakna dibandingkan tahun lalu. Mantan pemain Persita Tangerang itu mengaku sempat merayakan Natal seorang diri pada musim sebelumnya.

“Natal kali ini sangat spesial karena saya bisa bersama istri dan anak-anak. Jujur saja, tahun lalu saya merayakannya sendirian, dan itu rasanya sangat sedih,” ungkap gelandang berusia 30 tahun tersebut.

Ia kemudian mengenang masa kecilnya di Argentina, ketika Natal selalu identik dengan kebersamaan keluarga besar. Momen-momen sederhana itu masih membekas kuat di ingatannya.

“Waktu kecil, Natal adalah saat seluruh keluarga besar berkumpul. Ada kakek-nenek, orang tua, paman, bibi, sepupu, semuanya makan malam bersama. Setelah lewat tengah malam, kami biasanya bersulang bersama. Itu kenangan yang tidak pernah saya lupakan,” kenang Vidal.

Rindu Masakan Nenek dan Tradisi Asado

Selain kebersamaan, satu hal yang selalu dinantikan Vidal setiap Natal adalah sajian kuliner khas keluarga, terutama masakan buatan sang nenek. Ia mengaku rasa masakan tersebut memiliki nilai emosional yang tak tergantikan.

“Masakan nenek saya itu luar biasa, rasanya istimewa. Itu yang paling ditunggu setiap Natal di keluarga kami,” ujarnya.

Dalam tradisi Argentina, Natal hampir selalu identik dengan Asado, hidangan daging panggang khas Amerika Selatan yang dimasak di atas api terbuka. Menu ini menjadi simbol kebersamaan dan perayaan dalam banyak keluarga di Argentina dan Uruguay.

“Menu wajib Natal tentu saja Asado khas Argentina. Karena sekarang di Yogyakarta, kami mencari restoran steak atau tempat yang menyajikan daging enak untuk sedikit mengobati rasa rindu terhadap tradisi itu,” kata Vidal.

Menikmati Natal, Tetap Profesional

Meski menikmati suasana Natal bersama keluarga, Vidal menegaskan dirinya tidak melupakan tanggung jawab sebagai pesepak bola profesional. Jadwal kompetisi yang padat membuat pemain tidak memiliki libur panjang di akhir tahun.

“Saya tetap fokus latihan karena kami masih memiliki pertandingan penting. Tapi tahun ini saya juga ingin benar-benar menikmati waktu bersama keluarga,” ucapnya.

Keseimbangan antara profesionalisme dan kehidupan pribadi menjadi hal yang terus dijaga Vidal. Ia percaya bahwa ketenangan di luar lapangan akan berdampak positif pada performa di dalam lapangan.

PSIM Yogyakarta Jaga Momentum Kompetitif

PSIM Yogyakarta sendiri tengah menjalani musim yang cukup kompetitif di BRI Super League. Kedalaman skuad dan kontribusi merata dari pemain inti maupun cadangan membuat Laskar Mataram mampu bersaing di papan atas.

Kehadiran pemain berpengalaman seperti Vidal menjadi salah satu faktor penting dalam menjaga stabilitas permainan. Selain kontribusi teknis, pengalaman internasionalnya juga memberi pengaruh positif bagi pemain-pemain muda PSIM.

Fokus ke Laga Berikutnya

Usai perayaan Natal, PSIM Yogyakarta akan kembali mengalihkan fokus ke agenda kompetisi. Mereka dijadwalkan menghadapi PSBS Biak dalam laga tunda pekan ke-8 BRI Super League 2025/2026.

Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Sultan Agung, Senin (29/12/2025) pukul 15.30 WIB. Laga ini menjadi kesempatan bagi PSIM untuk meraih poin penuh dan menjaga posisi di klasemen.

Energi Positif dari Kebersamaan

Bagi Ezequiel Vidal, Natal tahun ini bukan sekadar perayaan keagamaan, melainkan sumber energi emosional yang sangat berharga. Kebersamaan dengan keluarga di Yogyakarta memberinya ketenangan dan motivasi tambahan untuk menghadapi tantangan di sisa musim.

“Bisa merayakan Natal bersama keluarga di sini membuat saya merasa lebih kuat. Saya ingin membalas dukungan mereka dengan tampil maksimal di lapangan,” tutup Vidal.

Dengan suasana hati yang lebih tenang dan fokus yang tetap terjaga, PSIM Yogyakarta berharap energi positif dari momen Natal ini dapat berlanjut ke performa tim di laga-laga berikutnya.

BACA JUGA :

TAGS:
CLOSE