Persib Bandung terus menunjukkan konsistensi dan ketajaman di kompetisi BRI Super League 2025/2026. Pada laga terbaru, Maung Bandung tampil menggila dengan menghajar Madura United 4-1 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Madura, Minggu (30/11/2025). Hasil tersebut menambah kepercayaan diri Persib sekaligus menjaga asa mereka dalam persaingan papan atas.
Kemenangan besar ini tidak hanya memperpanjang tren positif Persib, tetapi juga membuat persaingan di tiga besar klasemen semakin memanas. Selain Persib, dua tim yang juga sedang tampil menjanjikan adalah Borneo FC dan Persija Jakarta—keduanya menjadi pesaing langsung dalam perburuan puncak klasemen menjelang akhir tahun.
Persib Mengintai Dua Rivalnya di Papan Atas
Hingga pekan ke-11, Persib berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan 25 poin dari 11 pertandingan. Mereka hanya tertinggal:
- 4 poin dari Persija Jakarta (posisi kedua, 29 poin)
- 8 poin dari Borneo FC (puncak klasemen, 33 poin)
Yang membuat situasi semakin menarik adalah fakta bahwa Persib masih menyimpan dua laga tunda yang belum dimainkan. Artinya, secara matematis, posisi Maung Bandung bisa melesat jika mampu memanfaatkan dua partai sisa dengan sebaik mungkin.
Dua pertandingan tunda tersebut bukan laga sembarangan:
- Persib vs Borneo FC — 5 Desember 2025 (Bandung)
- Malut United vs Persib — 14 Desember 2025 (tandang)
Hasil dari dua laga ini berpotensi mengubah peta persaingan di papan atas secara drastis.
Duel Persib vs Borneo FC: Laga Penentu Puncak Klasemen
Pertandingan antara Persib dan Borneo FC akan menjadi laga yang sangat menentukan. Jika Persib sukses menang, selisih poin dengan Borneo langsung terpangkas menjadi 5 poin dengan satu laga tunda masih di tangan.
Momentum positif juga mengiringi skuad asuhan Bojan Hodak. Setelah menghadapi Borneo dan Malut United, Persib akan menjalani dua pertandingan kandang beruntun:
- Persib vs Bhayangkara FC — 21 Desember 2025
- Persib vs PSM Makassar — 27 Desember 2025
Bermain di Bandung selalu menjadi keuntungan besar. Statistik menunjukkan bahwa Persib selalu meraih poin penuh saat bermain di hadapan Bobotoh sepanjang musim ini. Atmosfer stadion dan dukungan suporter acap kali menjadi energi tambahan bagi para pemain.
Sementara itu, Borneo FC justru menghadapi situasi yang lebih berat karena harus menjalani tiga laga tandang berturut-turut:
- Away ke Bandung (Persib)
- Away ke Surabaya (Persebaya)
- Away ke Malut United
Jadwal berat tersebut membuka peluang bagi Persib untuk mempersempit bahkan menyalip perolehan poin Borneo FC sebelum tahun berganti.
Persija dengan Jadwal Lebih Ringan, Tapi Masih Bisa Terkejar
Persija Jakarta, yang duduk di peringkat kedua, memiliki jadwal akhir tahun yang relatif lebih bersahabat:
- Semen Padang (tandang) — 22 Desember 2025
- Bhayangkara FC (kandang) — 29 Desember 2025
Meski demikian, keunggulan Persija atas Persib hanya 4 poin, sedangkan Maung Bandung masih memiliki dua laga lebih banyak. Jika Persib mampu meraih kemenangan di laga tunda, posisi Persija sangat mungkin dilampaui.
Kedalaman Skuad Jadi Kunci Keberhasilan Persib
Selain faktor jadwal, kekuatan Persib musim ini juga terletak pada kedalaman skuad. Bojan Hodak mampu melakukan rotasi dengan sangat efektif tanpa mengurangi kualitas permainan tim.
Musim ini, Persib sempat kehilangan beberapa pemain penting:
- Luciano Guaycochea
- Beckham Putra Nugraha
- Frans Putros
Ketiganya absen karena sanksi kartu merah. Namun performa tim tidak menurun karena para pemain pelapis mampu tampil maksimal. Ini menunjukkan bahwa struktur skuad Persib benar-benar matang dan memiliki fondasi kuat.
Konsistensi di liga dan penampilan solid saat tampil di AFC Champions League Two juga menunjukkan kedalaman skuad yang merata.
Peluang Persib Menutup Tahun sebagai Pemuncak Klasemen
Dengan sisa empat pertandingan sebelum akhir tahun, skenario terbaik bagi Persib adalah:
✔ Menang atas Borneo FC
✔ Menang atas Malut United
✔ Menang atas Bhayangkara FC
✔ Menang atas PSM Makassar
Jika empat kemenangan itu diraih, Persib mengumpulkan 37 poin dari 15 pertandingan.
Syarat lainnya adalah rival-rival mereka—Borneo FC dan Persija—mengalami kehilangan poin di sisa laga. Jika skenario tersebut terjadi, Persib berpotensi besar menutup tahun 2025 sebagai pemimpin klasemen BRI Super League.
Melihat performa, momentum, kedalaman skuad, serta keuntungan bermain di kandang, peluang itu sangat realistis.
Kesimpulan: Persib Siap Mengguncang Papan Atas Menjelang Tahun Baru
Persib Bandung tidak hanya tampil konsisten, tetapi juga efektif dalam memanfaatkan setiap peluang yang ada. Dengan dua laga tunda yang menguntungkan, performa impresif, serta jadwal kandang yang mendukung, Maung Bandung memiliki kesempatan emas untuk mengambil alih puncak klasemen sebelum tahun 2025 berakhir.
Jika Persib mampu menjaga ritme dan memaksimalkan pertandingan, bukan tidak mungkin tahun baru akan disambut dengan status pemuncak klasemen, memberi kebanggaan besar bagi Bobotoh dan seluruh pendukung setia mereka.
Baca Juga:
- SBOTOP : PSSI Segera Seleksi Pelatih Baru Timnas Indonesia: Lima Nama Masuk Radar, Siapa yang Paling Tepat?
- SBOTOP : AFG Gelar Lelang Jersey Lima Pemain Persik demi Galang Dana Bencana Alam di Sumatra
- SBOTOP : Cerita Pelatih Persib Mainkan Alfeandra Dewangga Pertama Kali di BRI Super League: Dia Lebih Serius dalam Latihan












