1920x600-TOP-ID
ID
ID
previous arrow
next arrow

SBOTOP : PSM Makassar Matangkan Persiapan Jelang Tandang ke GBLA

PSM Makassar kembali dihadapkan pada ujian berat dalam lanjutan BRI Super League 2025/2026. Tim berjuluk Pasukan Ramang itu akan melakoni laga tunda pekan ke-8 melawan Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (27/12/2025).

Pertandingan ini datang pada momen yang kurang ideal bagi PSM. Tim asal Sulawesi Selatan tersebut baru saja menelan kekalahan tipis 0-1 dari Malut United, sebuah hasil yang terasa menyakitkan karena PSM sejatinya tampil dominan dan mampu menciptakan banyak peluang sepanjang laga.

Kekalahan yang Menyisakan PR Besar

Dalam pertandingan melawan Malut United, PSM menguasai jalannya permainan dan beberapa kali menekan pertahanan lawan. Namun, dominasi tersebut kembali tidak berbanding lurus dengan hasil akhir. Gol cepat yang bersarang di menit-menit awal pertandingan menjadi penentu, sekaligus membuka kembali masalah klasik yang belum sepenuhnya teratasi: penyelesaian akhir.

Sejumlah peluang emas gagal dikonversi menjadi gol. Situasi ini membuat PSM pulang tanpa poin, meski secara permainan mereka terlihat lebih unggul. Kekalahan tersebut menjadi alarm keras bagi tim pelatih, terutama jelang lawatan ke Bandung yang dikenal sebagai salah satu markas paling angker di Indonesia.

Persaingan di papan atas liga yang semakin ketat membuat setiap kehilangan poin terasa mahal. Oleh karena itu, laga kontra Persib menjadi momen krusial bagi PSM untuk menunjukkan respons dan karakter tim.

Fokus Membenahi Ketajaman di Depan Gawang

Pelatih PSM Makassar, Tomas Trucha, langsung bereaksi cepat usai kekalahan dari Malut United. Tidak ada waktu untuk berlama-lama meratapi hasil. Trucha memutuskan untuk langsung menggelar program latihan intensif tanpa jeda libur bagi para pemainnya.

Selama enam hari penuh, Trucha memimpin sesi latihan yang difokuskan pada peningkatan penyelesaian akhir. Latihan finishing menjadi menu utama, dengan berbagai simulasi situasi pertandingan agar para pemain lebih tenang dan efektif saat berada di depan gawang lawan.

“Saya tidak senang dengan cara kita kalah. Bukan karena permainan, tetapi karena kita membuat segalanya menjadi mudah untuk lawan,” ujar Trucha dalam sesi evaluasi tim.

Ia menyoroti gol cepat yang diterima timnya. “Kita memberi peluang kepada mereka di menit-menit awal, dan mereka bisa mencetak gol dengan mudah. Setelah itu, kita punya banyak peluang, tetapi tidak bisa mengonversinya,” lanjut pelatih asal Eropa tersebut.

Selain lini depan, Trucha juga memberi perhatian khusus pada organisasi pertahanan, terutama konsentrasi di awal pertandingan. Ia menegaskan bahwa kesalahan kecil di level kompetisi seperti BRI Super League bisa berakibat fatal.

Transformasi Gaya Bermain Pasukan Ramang

Di bawah kepemimpinan Tomas Trucha, PSM Makassar perlahan mengalami transformasi gaya bermain. Dalam beberapa musim terakhir, PSM dikenal sebagai tim dengan pertahanan solid, disiplin, dan mengandalkan serangan balik cepat.

Namun, filosofi tersebut kini mulai bergeser. Trucha membawa pendekatan yang lebih progresif dengan menekankan penguasaan bola, sirkulasi passing yang rapi, serta keberanian melakukan penetrasi dari permainan terbuka.

“Saat saya datang ke sini, saya sampaikan kepada para pemain bahwa kita harus menciptakan lebih banyak peluang,” ungkap Trucha. “Passing harus lebih hidup, penguasaan bola harus lebih baik, dan pergerakan tanpa bola harus lebih agresif.”

Perubahan filosofi ini membuat PSM tampil lebih atraktif, tetapi juga menuntut tingkat konsentrasi dan efektivitas yang lebih tinggi. Tanpa penyelesaian akhir yang klinis, dominasi penguasaan bola akan kembali menjadi sia-sia.

Ujian Berat di GBLA

Laga melawan Persib Bandung di GBLA akan menjadi tolok ukur sejauh mana transformasi PSM mulai menunjukkan hasil nyata. Bermain di hadapan puluhan ribu Bobotoh tentu menjadi tantangan tersendiri, baik secara teknis maupun mental.

Persib dikenal memiliki intensitas tinggi saat bermain di kandang, dengan tekanan sejak menit awal. Hal ini membuat PSM harus tampil disiplin, terutama dalam menjaga fokus di fase awal pertandingan—sebuah aspek yang menjadi sorotan usai kekalahan dari Malut United.

Selain itu, PSM juga dituntut untuk lebih efektif dalam memanfaatkan peluang sekecil apa pun. Melawan tim sekelas Persib, kesempatan mencetak gol biasanya datang terbatas, sehingga ketajaman menjadi faktor penentu.

Momentum untuk Bangkit

Meski menghadapi situasi sulit, laga ini juga bisa menjadi momentum kebangkitan bagi Pasukan Ramang. Kemenangan atau bahkan hasil imbang di GBLA akan memberikan suntikan moral yang besar, sekaligus membuktikan bahwa PSM mampu bersaing di papan atas dengan gaya bermain baru mereka.

Trucha berharap kerja keras di sesi latihan dapat terlihat di atas lapangan. “Kami harus belajar dari kesalahan. Jika kami bisa bermain seperti yang kami rencanakan dan lebih tajam di depan gawang, saya yakin kami bisa mendapatkan hasil,” tegasnya.

Penentu Arah Musim PSM

Pertandingan kontra Persib bukan sekadar laga tunda biasa. Hasilnya bisa menentukan arah perjalanan PSM Makassar di paruh musim ini. Jika kembali gagal memaksimalkan peluang, tekanan akan semakin besar. Namun jika mampu tampil efektif dan disiplin, PSM berpeluang mencuri poin berharga di Bandung.

Dengan persiapan intensif, fokus pada ketajaman, dan filosofi bermain yang terus dibangun, Pasukan Ramang berharap laga di GBLA menjadi titik balik. Ujian berat memang menanti, tetapi di situlah karakter dan ambisi PSM Makassar akan diuji secara nyata di panggung BRI Super League 2025/2026.

BACA JUGA :

TAGS:
CLOSE