Timnas Indonesia mendapatkan tambahan amunisi berharga di lini depan. Ragnar Oratmangoen, winger lincah berdarah Maluku yang sempat absen cukup lama, akhirnya kembali masuk dalam daftar skuad Garuda untuk laga FIFA Matchday September 2025.
Dua Laga Uji Coba di Surabaya
Pada periode internasional kali ini, pasukan Patrick Kluivert akan melakoni dua pertandingan penting di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Laga pertama mempertemukan Indonesia dengan Chinese Taipei pada Jumat (5/9/2025), sebelum menghadapi Lebanon tiga hari kemudian di tempat yang sama.
Kehadiran Oratmangoen tentu menjadi angin segar. Pemain berusia 27 tahun itu dikenal memiliki kecepatan, visi permainan tajam, serta kemampuan menusuk dari sisi sayap yang bisa menambah variasi serangan Garuda.
Absen Panjang Karena Virus Misterius
Comeback ini terasa sangat spesial bagi Oratmangoen. Ia sempat menepi cukup lama dari lapangan hijau lantaran masalah kesehatan yang rumit. Saat masih memperkuat klub Belgia, FCV Dender, sang pelatih Vincent Euvrard pada 18 April 2025 mengonfirmasi bahwa Oratmangoen terjangkit virus misterius yang memperburuk pemulihan cedera lututnya.
“Oratmangoen belum fit. Dia masih terganggu virus,” kata Euvrard kala itu.
Meski tidak pernah diumumkan secara detail, kondisi tersebut membuatnya harus menjalani perawatan intensif dan menunda keinginannya kembali ke Timnas.
Senyum dan Rasa Syukur di Surabaya
Kini, setelah perjuangan panjang, Ragnar Oratmangoen akhirnya bisa kembali mengenakan jersey merah kebanggaan Indonesia. Selama sesi latihan di Surabaya, ekspresi sumringah tak pernah lepas dari wajahnya.
Lewat unggahan di akun Instagram pribadinya pada Kamis (4/9/2025), ia menulis penuh rasa syukur:
“Bersyukur bisa kembali ke tim. Saya siap memberikan segalanya untuk Garuda.”
Kembalinya Oratmangoen bukan sekadar tambahan tenaga, tetapi juga membawa motivasi besar bagi rekan setimnya. Ia datang dengan semangat baru, siap membuktikan bahwa dirinya masih layak jadi bagian penting dari proyek besar Patrick Kluivert bersama Timnas Indonesia.
Kehilangan Ole Romeny, Hadirnya Oratmangoen
Meski kehadiran Ragnar menjadi kabar gembira, Timnas Indonesia harus menerima kenyataan pahit dengan absennya striker utama Ole Romeny. Penyerang Oxford United itu masih menjalani masa pemulihan cedera yang didapat saat tampil di Piala Presiden 2025.
Situasi ini membuat Oratmangoen berpeluang tampil sebagai starter di salah satu atau bahkan dua laga FIFA Matchday. Dengan kreativitas dan ketajamannya, ia diharapkan mampu menutup celah yang ditinggalkan Romeny.
Momentum Kebangkitan
Kembalinya Ragnar Oratmangoen jelas bukan hanya tentang kesehatan, tetapi juga tentang perjalanan karier yang penuh liku. Dari cedera, virus misterius, hingga akhirnya bisa kembali memperkuat Garuda, semua menjadi cerita inspiratif bagi para pencinta sepak bola tanah air.
Jika mampu tampil konsisten, Ragnar bisa menjadi salah satu motor serangan andalan Indonesia di laga-laga berikutnya, termasuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Asia.
Comeback Ragnar Oratmangoen adalah kabar positif yang membawa harapan baru bagi Timnas Indonesia. Dukungan penuh dari suporter tentu akan menjadi energi tambahan baginya untuk kembali menunjukkan performa terbaik dan membantu Garuda terbang lebih tinggi
BACA JUGA :
