Tom Brady, pemilik minoritas Birmingham City sekaligus legenda NFL, secara blak-blakan melontarkan kritik keras terhadap mantan pelatih klub, Wayne Rooney, serta sejumlah pemain The Blues. Kritik tersebut diungkapkan dalam dokumenter eksklusif Amazon Prime bertajuk “Built in Birmingham: Brady & The Blues”, yang mengupas perjalanan penuh gejolak Birmingham dalam dua tahun terakhir, termasuk momen pahit saat mereka terdegradasi ke League One musim 2023/2024.
Sorotan Tajam terhadap Wayne Rooney
Dalam ѕеrіаl dokumenter tеrѕеbut, Tom Brady mеnуаmраіkаn kеrаguаnnуа terhadap kереmіmріnаn Wауnе Rooney уаng ditunjuk sebagai pelatih Bіrmіnghаm Cіtу pada tahun 2023. Penunjukan іtu tеrjаdі ѕеtеlаh klub dіаmbіl аlіh oleh Knіghthеаd Cаріtаl Mаnаgеmеnt LLC dan Tom Wagner pada Agustus tаhun tеrѕеbut.
“Saya sempat merasa tidak yakin dengan kapasitas kepemimpinan pelatih kepala kami,” ucap Brady dalam wawancara dokumenter tersebut, dikutip dari Sports Illustrated (Jumat, 1 Agustus 2025).
“Entahlah, saya tidak merasakan intuisi yang baik sejak awal,” lanjutnya.
Rooney hanya bertahan selama 83 hari dari total kontrak 3,5 tahun. Dalam masa kepemimpinannya, performa Birmingham anjlok drastis — dari peringkat ke-6 turun ke posisi ke-20 klasemen, yang kemudian memicu pemecatannya.
Birmingham Terjerembab, Lalu Bangkit
Kondisi Birmingham City saat itu benar-benar memprihatinkan. Setelah Rooney diberhentikan, klub mengganti pelatih di akhir musim, namun hasilnya belum membuahkan tiket promosi. Kekacauan performa tak berhenti di ruang pelatih, karena Brady juga menyoroti etos kerja para pemain.
Pemain Jadi Sasaran Kritik
Dalam dokumenter tersebut, Brady tak segan menyalahkan para pemain atas kegagalan tim.
“Kami sudah mengganti pelatih. Jadi kalau tim masih gagal, artinya masalahnya ada di pemain. Pelatih tidak bisa mencetak gol untuk mereka,” tegas Brady.
“Mereka terlihat malas, merasa sudah pantas mendapatkan segalanya. Dengan sikap seperti itu, sulit untuk meraih kemenangan,” tambahnya lagi.
Lebih lanjut, Brady memberi sinyal bahwa akan ada perombakan besar dalam skuad:
“Kami harus bersih-bersih. Semua yang terbiasa dengan kekalahan harus pergi. Jadi saya pikir musim panas ini akan penuh dengan perpisahan.”
Sinar Harapan: Birmingham Promosi Lagi ke Championship
Meski musim 2023/2024 menjadi salah satu masa tergelap dalam sejarah klub, kini Birmingham City telah bangkit. Di bawah arahan pelatih baru, Chris Davies, The Blues sukses menjuarai League One dan resmi kembali ke kasta kedua sepak bola Inggris, Championship, bersama Wrexham dan Charlton Athletic.
Kesuksesan ini membuka peluang Birmingham City untuk kembali bersaing di Premier League musim 2026/2027, asalkan mereka mampu menjaga konsistensi dan mendominasi persaingan di Championship.
BACA JUGA :